√ Red Flag, Tanda Tuhan Sayang padamu - Heyraneey | Sharing is caring

Red Flag, Tanda Tuhan Sayang padamu

 

Mengetahui red flag secara cepat, ini sering sekali terjadi di kehidupan banyak orang, misalnya kalian mengenal seseorang di hidup kalian entah itu sebagai teman belajar,  teman kuliah, teman main, atau bahkan orang yang menurut kalian itu ingin kalian jadikan pasangan hidup, tapi ternyata banyak banget red flag yang ada pada dirinya sehingga kalian mengurungkan niat mengenalnya lebih jauh.


Sepertinya ini pernah dan kerap terjadi pada tiap pertemuan baru mengenal seseorang, ternyata memiliki moral value ataupun nilai yang berbeda sehingga perbedaan nilai ini menjadi salah satu hambatan dan bahkan menjadi red flag bagi seseorang.


Ada sebuah cerita teman saya, yang menurut saya ini harus diambil pelajarannya.

Pada suatu pertemuan saat ia akan berkencan dengan seseorang yang ia sayangi, ada suatu kejadian yang mana terdapat perbedaan nilai yang sangat penting dan nilai ini adalah nilai yang basic manner bagi keluarganya  dan bisa dibilang hal krusial, tapi ternyata tidak dimiliki oleh orang yang akan dikencani tersebut.


Misalnya kalau saya pribadi di keluarga yang sangat menjunjung tinggi krama atau kromo,  kalau bertemu dengan orang yang lebih dewasa, lebih tua ataupun sebagainya, itu harus salam/mencium tangan, harus sopan harus santun intinya lah. Bagi beberapa orang menganggap kalau nilai yang dianut keluarga saya itu berbeda dengannya, di sinilah perbedaan nilai dan red flag itu terjadi. Karena basic manner, ini sudah menjadi perbedaan nilai yang  cukup signifikan, karena perbedaan basic manner ini membuat persepsi yang berbeda antara cara orang tua, anak, dan pasangan.


Hal ini juga yang menjadi salah satu tantangan sendiri bagi tiap orang dalam menjalin pertemanan, relasi, dan sebagainya untuk memahami perbedaan moral.

Perbedaan moral ini menjadi pertanda belum adanya kecocokan, karena moral itu hal dasar yang memang sebaiknya memiliki persamaan, terutama berkaitan dengan pasangan.

 

Bagaimana mengatasi dan menjauhi seseorang setelah terindikasi adanya red flag?

Harus dipahami dulu, red flag bagimu  ini terdiri dari apa saja sih?


Kalau bagi saya pribadi memiliki beragam red flag yang berbeda antara teman yang terdekat, pasangan, itu berbeda-beda ya. Menurut saya juga kalau misalnya hal-hal basic ketimuran ( karena sebagai warga negara Indonesia yang menganut paham budaya timur) misalnya tidak tahu cara menghormati orang tua minimal salam dengan orang tua ataupun menyapa terlebih dahulu, kemudian tidak tahu bagaimana cara menghargai orang lain, tidak tahu bagaimana cara berbicara dengan orang lain yang berbeda level itu merupakan red flag cukup besar.


Kalau dalam pertemanan ini kerap terjadi dan kalian juga harus memahami hal ini, red flag yang cukup sangat besar adalah ketika orang yang menjadi temanmu terlalu banyak menceritakan keburukan orang lain, terlalu sering menggosip, pertemananmu dengannya dilandasi oleh uang (beda konteks dengan relasi bisnis), dan pertemanan yang mementingkan reputasi tinggi, tanpa adanya kenyamanan.

Seolah pertemananmu dilandasi oleh biaya dan uang. Itu cukup sangat berbahaya menurut saya, tapi itu banyak sekali terjadi di dunia pertemanan saat ini dan itu bukan hal yang baik itu merupakan red flag dan saya akan segera keluar dari lingkungan seperti itu.

 

Lingkungan pertemanan yang seperti itu sejatinya tidak sehat, jika kamu ingin keluar

yang pertama adalah kamu harus punya keberanian untuk mengurangi komunikasi intens, kamu harus punya keberanian untuk asertif dan mengatakan bahwa kamu memang kurang cocok dengan lingkungan pertemanan yang demikian.

 

Karena menurut saya red flag adalah tanda Tuhan sayang dengan hamba-Nya. Mungkin red flag itu ditunjukkan Tuhan karena kamu berdoa untuk diberikan yang terbaik dan dijauhkan dari yang buruk. Jika menyadari adanya red flag, bersyukur lah dan kabur hihi.

 

Salam sayang

Raneey

 

Get notifications from this blog

Halo! Terima kasih sudah membaca.